tag:blogger.com,1999:blog-7839622170855594622.post5201634110779446012..comments2022-03-25T10:33:29.385+07:00Comments on Akuntansi PSC: Capital vs Non Capital vs OpexAkuntansi PSChttp://www.blogger.com/profile/16684096679244779968noreply@blogger.comBlogger2125tag:blogger.com,1999:blog-7839622170855594622.post-50540760571612686512009-08-26T09:26:17.998+07:002009-08-26T09:26:17.998+07:00Saya sependapat dengan pak/bu Yovita bahwa dalam s...Saya sependapat dengan pak/bu Yovita bahwa dalam setiap kegiatan investasi pasti ada opex yang mengikutinya. Pemisahan opex disebelah kanan dan capex di sebelah kiri dalam diagram diatas hanyalah bertujuan untuk menampilkan tentang jenis-jenis biaya dari perusahan migas. Transaksi atas kegiatan investasi akan dicatat, digolongkan dan dilaporkan sebagai bagian dari biaya investasi (capex). Demikian pula transaksi atas kegiatan operasi akan dicatatat, digolongkan dan dilaporkan sebagai biaya operasi (opex). <br /><br />Adapun penggunaan unsur opex dalam setiap modelling mereka (mereka itu siapa, dan model yang mana ya..), maka hal itu memang harus dilakukan. Bukankah kegiatan investasi senantiasa berhubungan dengan future benefit yang lebih dari satu tahun? Dan dalam perjalanan tahun-tahun selanjutnya akan selalu ada biaya operasi yang akan terjadi? Untuk itulah opex harus dipertimbangkan dan dimasukkan dalam model.<br /><br />Semakin jelas bahwa pengertian antara opex vs non capital adalah berbeda. Non Capital merupakan bagian dari biaya investasi yang terkait secara langsung dengan kegiatan investasi, dan waktu terjadinya adalah ketika proyek investasi tersebut sedang berjalan. Adapun opex adalah biaya untuk mengoperasikan asset/kekayaan yang dibangun/dibeli melalui kegiatan investasi yang baru dilakukan. Sehingga, terjadinya opex adalah dimulai sesaat setelah proyek investasi selesai sampai dengan berakhirnya umur ekonomis dari asset investasi tersebut. Sebagai contoh: seluruh biaya pemboran sumur adalah merupakan biaya capex (beserta noncapitalnya), adapun biaya pemeliharaan sumur, pompa minyak dsb adalah opex. Dengan demikian, biaya sewa rig yang terkait pada saat proses pemboran sumur adalah noncapital, adapun biaya sewa rig ketika perawatan sumur adalah opex.<br /><br />Selanjutnya, bisakah kita jadikan noncapital menjadi opex? Kalau menurut pengertian dan penggolongan biaya, maka jawabannya tidak bisa. Non capital ya non capital, opex ya opex. Namun untuk penghitungan Net Present Value (NPV) dan Payback, memang kita bisa jadikan non-capital sebagaimana opex, karena dua-duanya dapat langsung di cost recovery secara PSC. Sehingga noncapital bisa dijadikan opex dalam menghitung NPV dan Payback menurut PSC.Akuntansi PSChttps://www.blogger.com/profile/16684096679244779968noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-7839622170855594622.post-82384034548040442112009-08-25T22:11:33.568+07:002009-08-25T22:11:33.568+07:00Pak, blh minta tolong penjelasan lagi untuk perbed...Pak, blh minta tolong penjelasan lagi untuk perbedaan non-capital dengan opex Pak?<br />Apakah mungkin pada suatu investasi seperti ini tidak memiliki opex? Kl menurut saya, pasti ada opex, tp tidak tertulis pada modelling mereka. Apa kita bisa menjadikan capex non capital menjadi opex Pak? Mohon penjelasannya. Terimakasih.Kumpulan Berita Investasihttps://www.blogger.com/profile/15747735874815012322noreply@blogger.com